Ratusan Anggota Pencak Silat Rusak Kantor Polsek Watulimo Trenggalek

0
103

TRENGGALEK – Kantor Polsek Watulimo, Trenggalek, menjadi sasaran amukan ratusan anggota pencak silat pada Senin malam (20/1). Mereka merusak pagar, kaca, dan genteng kantor polisi, serta melukai tiga polisi dengan lemparan batu.

Dari video yang beredar di media sosial, puluhan pesilat awalnya mendatangi Polsek Watulimo untuk membebaskan temannya diamankan. Sempat terjadi perdebatan musim panas antara rombongan pesilat dengan anggota polisi Watulimo. Hingga pada dini hari Selasa, rombongan pesilat bertambah banyak mengamuk dan melempari kantor Polsek Watulimo hinga mengalami kerusakan pada kaca jendela dan genting.

Menurut Kapolres Trenggalek, AKBP Indra Ranudikarta, massa pencak silat meminta pembebasan anggota mereka yang ditahan karena kasus penganiayaan. Namun, aksi mereka berubah menjadi anarkis dan merusak fasilitas polsek. Polisi melakukan tindakan tegas untuk membubarkan massa dan saat ini memburu para pelaku perusakan.

Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranudikarta dalam keteranganya menyebut, aksi anarkisme tersebut bermula dari pertikaian di antara dua perguruan silat di simpang empat JLS Desa Tasikmadu, Kecamatan Watulimo, Trenggalek. Dari aksi itu, polisi menangkap salah satu pelaku dan tersesat.

“Namun, ekses dari penangkapan itu, anggota perguruan silat itu mendatangi Polsek Watulimo dengan harapan anggota silat yang ditangkap dikeluarkan (dibebaskan),” katanya, Selasa (21/1).

“Kami akan menindak tegas para pelaku, kami berjanji akan mengungkap kasus ini secepatnya ” tegas Kapolres.

Tiga polisi mengalami luka akibat lemparan batu, dan beberapa fasilitas polsek rusak parah. Polisi masih melakukan upaya penyelidikan terkait kejadian malam. Pihaknya memastikan, saat ini kondisi Kecamatan Watulimo dalam keadaan kondusif.(red)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini