TULUNGAGUNG – Hari yang bersejarah buat RSUD dr.Karneni Campurdarat. Hari hari jadi yang pertama RSUD dr Karneni Campurdarat, Selasa (28/11), diperingati dengan sederhana tapi sangat meriah. Disamping bertabur nasi tumpeng, juga disemarakkan dengan grebek sayur.
Acara grebek sayur disambut antusias oleh pengunjung dan pengantar pasien di rumah sakit milik Pemkab Tulungagung tersebut. Mereka saling berebut mendapatkan aneka sayuran yang pembukaannya dilakukan langsung oleh Direktur RSUD dr Karneni Campurdarat, dr Rio Ardona.
“ Di acara grebek sayur ini sayurnya kami kumpulkan per unit (di RSUD dr Karneni Campurdarat). Kemudian kami susun menjadi tumpeng sayur dan dibagikan pada pengunjung rumah sakit, ” ujar dr Rio Ardona.
Ia menyebut peringatan hari jadi ke-1 RSUD dr Karneni Campurdarat dilakukan secara sederhana. Selain berbagi pada masyarakat semampunya, juga tasyakuran dengan makan nasi tumpeng secara bersama-sama.
“ Dengan makan nasi tumpeng bersama juga makna harapannya banyak. Tumpeng artinya metu kudu mempeng. Harapannya pelayanan semakin maju, semakin baik. Jenis layanan semakin banyak, fasilitas sesuai kebutuhan masyarakat dan endingnya kesejahteraan pegawai rumah sakit juga naik, ” paparnya.
Menurut dr Rio, dalam setahun beroperasi, respon masyarakat Kabupaten Tulungagung bagian selatan pada RSUD dr Karneni Campurdarat sangat positif. Bahkan warga kabupaten sebelah juga memanfaatkan keberadaan rumah sakit itu untuk menjalani pengobatan.
“ Hampir sembilan bulan ini tingkat hunian semakin meningkat. Rata-rata di angka 77 persen. Itu sesuai standar Kemenkes 60 sampai 80 persen. Kalau sudah lebih 80 persen harus menambah tempat tidur. Dan sekarang di angka 77 persen, kami menambah tempat tidur sampai 98 tempat tidur untuk optimalisasi, ” paparnya lagi.
Sebelumnya dr Rio yang mengenakan pakaian adat Jawa membeberkan jika saat ini jenis layanan di RSUD dr Karneni Campurdarat sudah bertambah. Ruang operasi yang awalnya hanya dua ruang, sekarang bertambah dua ruang lagi menjadi empat ruang operasi.
“ Kemudian, selain menambah tempat tidur optimalisasi 98 tempat tidur, juga ada fasilitas lift dari lantai satu sampai ke lantai tiga yang akan bisa dipakai pada Desember ini, ” ucapnya.
Selanjutnya, dr Rio juga berharap seiring dengan terus bertambahnya layanan dan fasilitas, RSUD dr Karneni Campurdarat bakal segera naik statusnya dari rumah sakit tipe D menjadi rumah sakit tipe C.
“ Insya Allah bisa tahun depan atau paling tidak tahun 2025 sudah naik status, ” pungkasnya.(red)
About Author
