TULUNGAGUNG – Pembalap cilik asal kota Tulungagung Fadila Navara kembali memimpin klasemen sementara sejak mulai seri kedua selepas Race di sirkuit Wanko, Mijen, Semarang, di kelas Special Engine 65cc Novice. Pembalap cilik dengan segudang pengalaman di sirkuit ini, sebelum naik ke 65cc Pro tahun depan ada harapan menyelesaikan balapan dengan status juara umum.
Fadila Navara mempunyai cerita baru dalam proses pengumpulan point. Apalagi di Moto 1 kelas sehabis 50cc tersebut. Saat memimpin dan kejar mengejar dengan Ryan Devano Ardiansyah tepatnya di R4 dirinya terjatuh. Ryan yang tak dapat menghindar ikut terjatuh juga saat itu. Posisi pun melorot di urutan pertengahan.
Delapan menit tersisa Fadila terus mencoba mengejar ketertinggalannya. Usahanya ternyata membuahkan prestasi yang luar biasa. Emosinya bisa di bilang stabil meskipun sempat jatuh dan ketinggalan beberapa menit. Posisi Runner-up berhasil di dapat setelah perjuangan lumayan extra.
“ Mungkin sempat putus asa karena sudah memimpin malah terjatuh. Tapi mendapat kode kalau posisi terus membaik makanya gas terus sampai bisa podium kedua, ” kata Totok Medjo ayah Fadila.
Meski tak memiliki darah keturunan dari seorang pebalap, namun Totok yakin karier balap Fadila akan moncer. Sebab sejak penampilannya di kelas 50cc, Fadila sudah mampu memberikan perlawanan sengitnya meski berhadapan dengan para seniornya.
Pada musim balap 2019 lalu, Fadila berhasil bertengger di posisi 5 klasemen akhir kelas 50cc setelah menggondol 166 poin. Hasil tersebut naik tajam jika dibanding klasemen akhir musim balap 2018 pada kelas yang sama. Di mana Fadila hanya bisa menduduki posisi 20 dengan kemasan 26 poin, maklum karena ini masih musim debutnya di balap motocross.
Belum lama ini, Fadila juga tampil di seri pembuka BOS Junior Motocross Championship 2021 di Sirkuit Hidden Valey Track, Pulogadung, Jakarta Timur. Fadilla menjadi pendatang baru di Kelas 65cc Novice 8-11 Tahun. Sebab dirinya baru saja naik kelas dari 50cc.
Penampilan Fadila di Moto 1 Kelas 65cc Novice 8-11 Thn, menduduki posisi 8 setelah melakukan balapan 9 lap di trek sepanjang 1,1 kilometer. Pada Moto 1 Fadila sempat terjatuh dua kali sehingga hasilnya kurang maksimal. Pada Moto 2, crosser dengan nomor start 73 ini tampil memukau dengan menyudahi balapan di posisi 3. Sehingga bertengger di posisi 4 klasemen sementara dengan 33 poin.
Sebagai mentor atau pelatih balapnya, Totok mempercayakan kepada Kisworo dari Sambi, Kediri, Jawa Timur. Selain Kisworo, Lantian Juan bertanggung jawab memoles karier Fadila.
Moto 2 bagai pelajaran berharga. Tidak boleh lengah dan konyol menghadapi trek baru karya Indiel Racing Organizer ini. Juara moto 1 akhirnya bisa diraih Fadila meskipun sempat jatuh dan tertinggal beberapa menit.
“ Luar biasa, posisi klasemen Fadila aman ” tambah Totok Medjo berkaca kaca.
Pembalap bernomor 73 ini masih ada dua balapan lagi Indiel Series. Semoga Fadila Navara berhasil dan sukses di akhir perjalanan nanti. Kini Fadila masih memimpin klasemen sementara lagi dengan 70 point. (Red)
About Author
